Terkadang hidup itu tidak dapat di tebak, susah untuk di mengerti sekali pun kita mencoba untuk mengerti tapi pasti kita tak kan pernah menemukan jawaban.
Contoh kecilnya apa yang aku alami beberapa hari ini, di tempatku bekerja hari ini ada satu karyawan yang baru saja masuk untuk menggantikan salah satu teman yang resign minggu kemaren, anak ini tadinya aku tidak mengenal dia sama sekali dan aku hanya beberpa kali saja mendengar namanya di sebut sebut oleh teman teman ku yang jengkel dengan banyaknya pertanyaan dari anak baru ini tentang pekerjaan karna menurut temen ku si anak baru ini sudah bertanya tentang apa yang sudah di ajarkan teman ku.
Suatu ketika saat aku sedang merokok di tempat rokok kantorku secara tidak sengaja aku bertemu dengan dia yang ternyata dia sudah akrab dengan temen temen yang biasa kita merokok bareng lalu di kenalkan lah aku , tanpa aku bercerita Panjang lebar anak ini ternyata telah mengetahui jika informasi tentang aku, lalu dia mencoba mendekati aku, lalu dia yang tadinya belajar tentang pekerjaan dengan teman sebelah mejaku sekarang perpindah bertanya kepada aku,setiap pagi siang sore ada aja yang ditanyakan sampai suatu saat pagi ini dia mau bertanya via telp aku menolaknya tapi dia terus merayuku sampai suatu saat ada kata kata yang membuat aku berubah pikiran dan mengalahkan ke ke egoisanku "MENOLONG ORANG" kata kata ini yang ahkirnya meluluhkan aku. Menolong orang sekali pun aku di tengah pekerjaan yang super sibuk dan pekerjaan ku jadi terbengkalai karna sesuatu hal tersebut menolong orang dan membuatnya mereka tersenyum bahagia adalah suatu prioritas Utama yang mungkin akan aku dulukan, persetan dengan orang persetan dengan konsep mencintai diri sendiri karena bagiku disaat dulu aku pernah berada di posisinya tersebut aku sangat membutuhkan seseorang yg dapat membantuku dengan ikhlas di tengah tekanan yg hampir membuatku gila.
Note : Jangan pernah mengajarkan tentang kehidupan hanya karna kamu tidak dapat membalas kebaikan yang diberikan, karena tidak semua orang memerlukan itu dan karena apa yang saat ini ia lakukan terhadap kamu mungkin itu berasal dari kepahitan kehidupan itu sendiri. (Istilane ojo ngajari manuk mumbul, gak nutut ilmu mu) Jika kamu tidak dapat membalasnya maka diamlah dan lihatlah karna orang itu sedang mengajarkan salah satu ilmu tertinggi di dunia ini "IKHLAS".
Membaca adalah salah satu cara untuk mengisi ruang di otak kita
Tidak ada komentar:
Posting Komentar