beberapa buku panduan wisata
Kalian suka berwisata? Suka traveling? Suka jalan-jalan?
Apa persiapan yang harus dilakukan sebelum berwisata? Tentu saja
menyiapkan koper atau backpack untuk
mengepak semua barang yang diperlukan selama perjalanan. Tapi apakah itu semua
cukup?
Well… masih ada
satu hal penting yang harus dipersiapkan. Membaca!
Apa yang harus dibaca? Buku panduan tempat wisata. Mungkin terdengar
klasik dan tidak penting, tapi sejatinya itu adalah hal yang penting untuk
dilakukan. Terutama jika kalian ingin berwisata ke tempat bersejarah. Setidaknya
kalian mengetahui apa saja cerita dibalik tempat yang kalian kunjungi tersebut.
Jadi biar tidak terkesan, ‘Well… what
now? What the hell is it about?’
Banyak orang yang menyepelekan hal tersebut dengan alasan ‘Ah
nanti juga spontanitas aja disana. santai aja’. Ya bukan masalah sih, hanya
saja sayang. Ketika saya mendatangi Jogjakarta, terutama Keraton Jogjakarta
yang katanya orang ‘Cuma keraton’, ternyata memiliki hal unik disetiap
sudutnya. Hal ini terpapar di satu buku panduan yang dimiliki partner traveling
saya. Jauh hari sebelum dia datang ke Indonesia, dia sudah sibuk membeli dan
membaca buku tentang Indonesia. Saya pikir juga buat apa, toh ada saya yang
bisa ditanya kan. Ternyata buku itu memiliki banyak informasi lebih dari yang
saya ketahui.
Memang sih di beberapa tempat memiliki tour guide yang
bersedia memandu perjalanan kita. Tapi menjadi mandiri pun tidak ada salahnya
kan?
Melihat orang asing lainnya yang sama-sama memegang buku
tebal tentang Indonesia, persis seperti yang dimiliki partner saya, membuat
saya malu. Terlebih ketika partner saya pun menceritakan lebih detail tentang
bangunan yang ada di dalam keraton Jogjakarta yang mana hal itu sama sekali
tidak saya ketahui, itu membuat saya lebih malu lagi. Well… saya malu karena partner saya bukan orang Indonesia tapi dia jauh
lebih banyak tahu tentang Indonesia.
Apa manfaatnya?
Tentu saja memberikan kita lebih banyak informasi tentang
tempat yang kita kunjungi. Bisa jadi buku panduan tersebut memberikan kita
informasi tentang hal dari sisi yang berbeda. Tidak ada salahnya kok membaca
sebelum jalan. Toh dengan membaca, kita akan tahu lebih banyak lagi.
Pr/Br
Tidak ada komentar:
Posting Komentar