Kudengar sepi bersenandung lirih membangunkan keheningan kota
dan sebaliknya kulihat sebagian orang berlari panik mendengarkan senandung itu
Kenapa mereka tergopoh gopoh ketika suara sunyi menggema di kota mereka?
Bukankah hanya sunyi yang menemani berbincang dengan sang Khalik?
Mereka tak hiraukan seruhanku, yang mereka butuhkan hanya sesuatu untuk mengusir sunyi,
lalu tak berselang salah satu dari mereka tiba tiba menjulurkan tangan meminta keramaian itu
"Aku tak punya yg kau cari, yg kubawah hanya kesendirian tanpa pernah menyampaikan rindu", jawabku.
"Aku tak punya yg kau cari, yg kubawah hanya kesendirian tanpa pernah menyampaikan rindu", jawabku.
Br/Pr
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar